Selasa, 23 Oktober 2018

MEMBENTUK KARAKTER SISWA MELALUI UPACARA BENDERA







Setiap hari Senin, di setiap lembaga pendidikan terutama sekolah dilaksanakan kegiatan Upacara Bendera pada pagi hari sebelum Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dimulai. Termasuk di SMK Muhammadiyah 2 Jakarta. Upacara Bendera sudah menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari Senin.
Hari ini, Senin (22/10/2018) SMK Muhammadiyah 2 kembali melaksanakan Upacara Bendera. Kebetulan kelas XII Akuntansi mendapat giliran menjadi petugas upacara. Pada hari ini, ada beberapa orang dari peserta didik kelas XII Akuntansi yang terpilih menjadi petugas upacara. Mereka bertugas sebagai (1) pembaca tata upacara bendera (MC); (2) pengatur upacara; (3) pemimpin upacara; (4) pembawa teks Pancasila; (5) pengibar bendera (3 orang); ( 6) pembaca UUD 1945; (7) pembaca doa; (8) konduktor/dirigen; dan (9)  pemimpin pasukan. Sementara yang belum terpilih menjadi petugas tersebut, bertugas sebagai tim paduan suara.
Upacara bendera setiap hari Senin merupakan kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh seluruh sekolah, baik sekolah negeri maupun swasta. Kewajiban ini berdasarkan Permendikbud RI Nomor 23 Tahun 2015 Tentang Penumbuhan Budi Pekerti (PBP).
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya pembentukan karakter siswa melalui upacara bendera setiap hari senin, sebab hal ini sejalan dengan salah satu tujuan program kerja Wakasek Kesiswaan, yaitu menumbuhkan sikap berbangsa dan bernegara.
Upaya ini dilakukan sebab di dalam pelaksanaan apel bendera, terdapat nilai-nilai yang bisa membentuk karakter siswa. Nilai-nilai tersebut antara lain nilai cinta tanah air, nilai penghargaan terhadap jasa para pahlawan, nilai ketertiban, nilaikedisiplinan, nilai penghormatan dan penghargaan, serta nilai kekompakan dan kerja sama. Melalui upacara bendera, siswa belajar bagaimana mencintai negara dan tanah air yang telah merdeka dari tangan para penjajah. Siswa pun belajar menghargai sesama melalui penghargaanya terhadap jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi mencapai kemerdekaan negara ini. Selain itu, melalui upacara bendera siswa belajar ketertiban dan kedisiplinan serta taat terhadap peraturan yang berlaku sebagai modal baginya untuk mencapai kesuksesan. Siswa juga belajar bagaimana menanamkan sikap menghormati dan menghargai sesama melalui penghormatan dan penghargaan terhadap bendera Merah Putih pada saat upacara bendera. Kekompakan serta kerja sama pun dapat ditanamkan di dalam diri siswa yang pada saat upacara bendera berperan sebagai petugas upacara.
Nilai-nilai tersebut antara lain nilai cinta tanah air, nilai penghargaan terhadap jasa para pahlawan, nilai ketertiban, nilaikedisiplinan, nilai penghormatan dan penghargaan, serta nilai kekompakan dan kerja sama. Melalui upacara bendera, siswa belajar bagaimana mencintai negara dan tanah air yang telah merdeka dari tangan para penjajah. Siswa pun belajar menghargai sesama melalui penghargaanya terhadap jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi mencapai kemerdekaan negara ini. Selain itu, melalui upacara bendera siswa belajar ketertiban dan kedisiplinan serta taat terhadap peraturan yang berlaku sebagai modal baginya untuk mencapai kesuksesan. Siswa juga belajar bagaimana menanamkan sikap menghormati dan menghargai sesama melalui penghormatan dan penghargaan terhadap bendera Merah Putih pada saat upacara bendera. Kekompakan serta kerja sama pun dapat ditanamkan di dalam diri siswa yang pada saat upacara bendera berperan sebagai petugas upacara.
Selain mengandung beberapa nilai di atas, upacara bendera pun memiliki beberapa manfaat bagi pembentukan karakter siswa. Manfaat yang pertama ialah upacara bendera dapat menumbuhkan sikap percaya diri dalam diri siswa untuk menjadi pemimpin. Hal ini dapat terjadi ketika setiap siswa secara bergilir diberi kesempatan untuk tampil memimpin upacara. Melalui penampilan siswa sebagai pemimpin upacara, secara perlahan sikap kepemimpinan tersebut tumbuh dalam diri siswa. Di sisi lain, upacara bendera dapat membangun rasa percaya diri siswa. Siswa dilatih untuk meningkatkan kepercayaan diri dengan menjalankan perannya sebagai petugas upacara. Upacara bendera juga bermanfaat bagi siswa untuk hidup tertib dan disiplin. Pada saat upacara bendera, terdapat aba-aba, aturan berbaris, dan tata cara yang baku untuk peran pemimpin dan yang dipimpin, sehingga siswa dapat belajar untuk menumbuhkan hal-hal tersebut di dalam dirinya. Menumbuhkan semangat kebersamaan pun merupakan salah satu manfaat upacara bendera. Siswa dapat belajar untuk bekerjasama melalui perannya sebagai petugas upacara maupun peserta upacara. 
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa karakter merupakan suatu hal yang ada di dalam diri seseorang yang berkaitan erat dengan moral serta kepribadinnya. Dalam dunia pendidikan, karakter siswa ditanamkan melalui pendidikan karakter yang dilaksanakan dengan menggunakan berbagai metode dan program yang berkelanjutan. Selain itu, karakter siswa pun dapat dibangun melalui upacara bendera yang dilaksanakan di sekolah pada setiap hari senin. Melalui upacara bendera tersebut, siswa dapat memetik berbagai nilai yang berguna bagi pengembangan dirinya menjadi pribadi yang bermoral. Di samping itu, siswa pun dapat memetik manfaat dari pelaksanaan upacara bendera demi membangun karakter dirinya ke arah yang semakin baik. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar